UEFA telah menolak usulan Crystal Palace terkait aturan kepemilikan multi-klub.
Saat ini, UEFA akan memblokir pemenang Piala FA, Palace, untuk bermain di Liga Europa musim depan.
Dengan John Textor memegang saham minoritas di Palace dan memiliki sesama klub kualifikasi Liga Europa, Lyon, Eagles terancam diblokir oleh UEFA.
Textor telah menawarkan untuk menempatkan saham Palace miliknya ke dalam blind trust, tetapi UEFA bersikeras bahwa langkah tersebut sudah terlambat. UEFA telah menetapkan batas waktu 1 Maret untuk langkah tersebut.
Blind trust tersebut membuat Manchester United dan Nice, yang keduanya memiliki Sir Jim Ratcliffe sebagai pemegang saham, diizinkan untuk bermain di Liga Europa musim lalu.
Pendekatan yang sama digunakan oleh Manchester City dan Girona, keduanya dimiliki oleh City Football Group, untuk bermain di Liga Champions musim lalu.